E471/E472 (Mono-und Digliceride vom speisefettsauren)

Untuk memproduksi E471 dan turunannya E472 digunakan lemak makanan biasanya minyak sawit, kedelai atau bunga matahari. Namun demikian bisa juga dihasilkan juga dari lemak binatang. Beberapa tahun terakhir ini banyak dipertanyakan mengenai lemak hewani ini sehingga banyak pemakainya yang beralih ke lemak tumbuhan.

Sampai saat ini tidak ada peraturan yang dapat memastikan apakah E471/E472 itu berasal lemak hewani atau tumbuhan, oleh karena itu, hanya dengan label E471/E472 yang tertulis di kemasan saja, asal-usul lemak tidak diketahui kecuali diberikan keterangan tambahan.

Sumber: www.halal.de